Minggu, 12 Juli 2015
Manfaat Rumput Fatimah Untuk Melancarkan Persalinan, Benarkah - Sebagian perempuan hamil meyakini bahwa mengkonsumsi air rendaman rumput fatimah akan sanggup mempermudah ketika proses melahirkan. Di Indonesia sendiri rumput fatimah sangat sulit didapatkan sehingga untuk memperolehnya harus dengan susah payah. Dari sisi medis sendiri belum ada yang menandakan manfaat rumput fatimah untuk memperlancar persalinan ini.
Biarpun terdapat sejumlah studi yang menandakan bahwa pada flora rumput fatimah ditemukan suatu senyawa semacam oksitoksin yang bisa menjadikan kontraksi rahim. Namun tidak terang berapa jumlah niscaya konsentrasi senyawa itu dalam rumput fatimah. Senyawa yang serupa dengan oksitoksin di dalamnya itu sebagaimana obat yang dipakai untuk meng-induksi perempuan hamil supaya timbul kontraksi pada rahim. Penelitian yang dilaksanakan oleh sejumlah andal di Malaysia tahun 1998 kemudian memang menandakan bahwa flora rumput fatimah memiliki komposisi oksitosin di dalamnya.
Cara memanfaatkan flora ini seringnya dengan direndam hingga terlihat mengembang. Selanjutnya air rendaman itu tinggal diminum oleh ibu hamil yang mendekati hari-hari melahirkan biar proses melahirkan bisa berjalan lancar. Rumput fatimah sendiri merupakan flora semak-semak yang hidup di wilayah Timur Tengah dan acapkali dipakai sebagai oleh-oleh oleh mereka yang gres pulang berhaji.
Tumbuhan ini dinamakan Kaf Mariyam dalam bahasa arab yang berarti telapak tangan Mariyam. Bagian flora ini yang seringkali dimanfaatkan ialah akarnya dengan merendamnya terlebih dulu untuk kemudian diminum airnya. Karena belum terang benar berapa persen kandungan senyawa aktif pemicu kontraksi rahim ini maka penggunaannya harus hati-hati. Jangan terlalu hiperbola mengkonsumsinya dengan cita-cita makin memudahkan persalinan. Sebab jika senyawa semacam oksitosin itu diminum terlalu over bisa saja menjadikan jawaban sampingan yang membahayakan berupa sobeknya rahim.
Sebab belum tersedianya bukti ilmiah yang betul-betul terang yang mendukung keyakinan ini, untuk itu ada baiknya perempuan hamil hati-hati jika ingin menggunakannya supaya tak membahayakan untuk dirinya juga janin yang ada dalam kandungannya. Kalau ibu hamil betul-betul mau mengkonsumsi rumput fatimah dalam menolong proses melahirkan, maka beberapa hal harus diingat. Pemakaian rumput fatimah sebelum ibu betul-betul akan menghadapi persalinan bisa berbahaya. Sebaiknya rumput fatimah dipakai ketika pembukaan rahim sudah di atas bukaan 6, tatkala Si ibu akan melahirkan. Menggunakan rumput fatimah sebelum bukaan 6 ataupun ketika ketuban pecah bisa menjadikan kontraksi yang membahayakan bagi si janin dan ibu.
 |
| baca juga : Manfaat Rebusan Kulit Manggis Dan Cara Membuatnya |
Biarpun terdapat sejumlah studi yang menandakan bahwa pada flora rumput fatimah ditemukan suatu senyawa semacam oksitoksin yang bisa menjadikan kontraksi rahim. Namun tidak terang berapa jumlah niscaya konsentrasi senyawa itu dalam rumput fatimah. Senyawa yang serupa dengan oksitoksin di dalamnya itu sebagaimana obat yang dipakai untuk meng-induksi perempuan hamil supaya timbul kontraksi pada rahim. Penelitian yang dilaksanakan oleh sejumlah andal di Malaysia tahun 1998 kemudian memang menandakan bahwa flora rumput fatimah memiliki komposisi oksitosin di dalamnya.
Cara memanfaatkan flora ini seringnya dengan direndam hingga terlihat mengembang. Selanjutnya air rendaman itu tinggal diminum oleh ibu hamil yang mendekati hari-hari melahirkan biar proses melahirkan bisa berjalan lancar. Rumput fatimah sendiri merupakan flora semak-semak yang hidup di wilayah Timur Tengah dan acapkali dipakai sebagai oleh-oleh oleh mereka yang gres pulang berhaji.
Tumbuhan ini dinamakan Kaf Mariyam dalam bahasa arab yang berarti telapak tangan Mariyam. Bagian flora ini yang seringkali dimanfaatkan ialah akarnya dengan merendamnya terlebih dulu untuk kemudian diminum airnya. Karena belum terang benar berapa persen kandungan senyawa aktif pemicu kontraksi rahim ini maka penggunaannya harus hati-hati. Jangan terlalu hiperbola mengkonsumsinya dengan cita-cita makin memudahkan persalinan. Sebab jika senyawa semacam oksitosin itu diminum terlalu over bisa saja menjadikan jawaban sampingan yang membahayakan berupa sobeknya rahim.
Sebab belum tersedianya bukti ilmiah yang betul-betul terang yang mendukung keyakinan ini, untuk itu ada baiknya perempuan hamil hati-hati jika ingin menggunakannya supaya tak membahayakan untuk dirinya juga janin yang ada dalam kandungannya. Kalau ibu hamil betul-betul mau mengkonsumsi rumput fatimah dalam menolong proses melahirkan, maka beberapa hal harus diingat. Pemakaian rumput fatimah sebelum ibu betul-betul akan menghadapi persalinan bisa berbahaya. Sebaiknya rumput fatimah dipakai ketika pembukaan rahim sudah di atas bukaan 6, tatkala Si ibu akan melahirkan. Menggunakan rumput fatimah sebelum bukaan 6 ataupun ketika ketuban pecah bisa menjadikan kontraksi yang membahayakan bagi si janin dan ibu.