Jumat, 16 Mei 2014
Pinjaman Uang Tanpa Jaminan - Tanpa butuh dana besar, Anda pun sebetulnya masih sanggup melaksanakan investasi rumah atau jenis properti lainnya. Anda sanggup memakai pemberian uang tanpa jaminan atau kerap dinamakan Kredit Tanpa Agunan (KTA). Pinjaman tanpa jaminan ialah layanan kredit perbankan tanpa membutuhkan aset yang dipakai sebagai jaminan. Oleh alasannya ialah itu kepastian persetujuan pemberian didasarkan dari riwayat kredit calon peminjam. Maksudnya kesanggupan pemohon memenuhi kewajibannya melunasi kredit sanggup dianggap sebagai pengganti jaminan.
Tak diberikannya jaminan berwujud mengakibatkan kredit jenis ini terbatas plafon pemberian yang diberikan. Di samping itu jangka waktu pemberian pun lebih singkat mulai 1 sampai 3 tahun. Kredit tanpa jaminan sanggup diperoleh oleh siapa saja, apakah itu karyawan, tenaga profesional atau pebisnis. Layanan bank ini sanggup Anda gunakan juga untuk pembelian konsumtif contohnya melunasi uang pendidikan, mendanai pesta pernikahan, ataupun keperluan merehab rumah.
Namun pemberian uang tanpa jaminan ini pun sanggup dipakai untuk perjuangan produktif, contohnya mendanai bisnis, membayar pembelian stok barang, membeli peranti kantor atau menambah dana yang kurang dari kredit lain ketika membeli rumah. Contohnya Anda akan membeli rumah gres melalui kemudahan KPR, pihak bank seringnya tak akan menanggung seluruh biaya pembelian. Bank mengharuskan Anda melunasi down payment (DP=uang muka) sebanyak 30 persen, dan kekurangannya akan dibiayai bank. Jika Anda kebetulan tak mempunyai uang muka sebanyak 30 persen itu, Anda boleh mengajukan layanan KTA.
Sejumlah hal mesti anda ketahui sebelum mengajukan pemberian uang tanpa jaminan ini. Pertama kali anda harus tahu plafon pemberian atau jumlah maksimal yang boleh anda pinjam. Seringnya pihak bank mau mengeluarkan kredit jenis ini rata-rata antara 3 sampai 200 juta Rupiah. Poin kedua yang mesti anda perhatikan yakni tenor yakni lamanya waktu yang diharapkan untuk mengangsur kredit Anda. Lazimnya KTA mempunyai tenor mulai 1 tahun sampai 5 tahun. Plafon dan tenor kredit ini akan mempertimbangkan pendapatan Anda. Oleh lantaran itu biasanya Anda diminta melampirkan slip honor atau bukti penghasilan ketika aplikasi kredit ini.
Hal ketiga yang mesti diingat yakni besarnya suku bunga kredit yang harus diangsur bersama angsuran setiap bulan. Suku bunga kredit jenis ini juga bervariasi. Beberapa bank ada yang mau menyesuaikan suku bunga kredit ini dengan profesi Anda. Contohnya ada bank yang memberlakukan bunga flat sebesar 1,49 persen/bulan bagi pemohon dengan status karyawan dan bunga sebesar 1,69 persen/bulan untuk pebisnis.
Anda pun harus paham bahwa pihak bank akan memberlakukan biaya provisi alias biaya tahunan untuk pinjaman uang tanpa jaminan ini. Biasanya besarannya berkisar 3 % pertahun. Akan tetapi ada pula bank yang bersedia menghilangkan biaya provisi atas kredit dengan plafon Rp.50 juta ke atas.
 |
| Baca juga : Situs Bank BTN |
Tak diberikannya jaminan berwujud mengakibatkan kredit jenis ini terbatas plafon pemberian yang diberikan. Di samping itu jangka waktu pemberian pun lebih singkat mulai 1 sampai 3 tahun. Kredit tanpa jaminan sanggup diperoleh oleh siapa saja, apakah itu karyawan, tenaga profesional atau pebisnis. Layanan bank ini sanggup Anda gunakan juga untuk pembelian konsumtif contohnya melunasi uang pendidikan, mendanai pesta pernikahan, ataupun keperluan merehab rumah.
Namun pemberian uang tanpa jaminan ini pun sanggup dipakai untuk perjuangan produktif, contohnya mendanai bisnis, membayar pembelian stok barang, membeli peranti kantor atau menambah dana yang kurang dari kredit lain ketika membeli rumah. Contohnya Anda akan membeli rumah gres melalui kemudahan KPR, pihak bank seringnya tak akan menanggung seluruh biaya pembelian. Bank mengharuskan Anda melunasi down payment (DP=uang muka) sebanyak 30 persen, dan kekurangannya akan dibiayai bank. Jika Anda kebetulan tak mempunyai uang muka sebanyak 30 persen itu, Anda boleh mengajukan layanan KTA.
Sejumlah hal mesti anda ketahui sebelum mengajukan pemberian uang tanpa jaminan ini. Pertama kali anda harus tahu plafon pemberian atau jumlah maksimal yang boleh anda pinjam. Seringnya pihak bank mau mengeluarkan kredit jenis ini rata-rata antara 3 sampai 200 juta Rupiah. Poin kedua yang mesti anda perhatikan yakni tenor yakni lamanya waktu yang diharapkan untuk mengangsur kredit Anda. Lazimnya KTA mempunyai tenor mulai 1 tahun sampai 5 tahun. Plafon dan tenor kredit ini akan mempertimbangkan pendapatan Anda. Oleh lantaran itu biasanya Anda diminta melampirkan slip honor atau bukti penghasilan ketika aplikasi kredit ini.
Hal ketiga yang mesti diingat yakni besarnya suku bunga kredit yang harus diangsur bersama angsuran setiap bulan. Suku bunga kredit jenis ini juga bervariasi. Beberapa bank ada yang mau menyesuaikan suku bunga kredit ini dengan profesi Anda. Contohnya ada bank yang memberlakukan bunga flat sebesar 1,49 persen/bulan bagi pemohon dengan status karyawan dan bunga sebesar 1,69 persen/bulan untuk pebisnis.
Anda pun harus paham bahwa pihak bank akan memberlakukan biaya provisi alias biaya tahunan untuk pinjaman uang tanpa jaminan ini. Biasanya besarannya berkisar 3 % pertahun. Akan tetapi ada pula bank yang bersedia menghilangkan biaya provisi atas kredit dengan plafon Rp.50 juta ke atas.