Minggu, 10 Mei 2020
Masalah kerusakan pada mesin pompa air yang tidak mau berputar dan hanya mendengung seringkali dialami oleh beberapa pengguna mesin pompa air terutama bagi yang memiliki unit pompa air dengan usia pakai yang telah berumur. Kasus kerusakan seperti ini biasanya diasumsikan oleh para pengguna pompa air kebanyakan sebagai kerusakan yang tergolong parah, sehingga banyak diantaranya memutuskan untuk langsung membawanya ke tempat service karena beranggapan bahwa mesin dinamo telah terbakar.
Sebenarnya asumsi tersebut belum sepenuhnya tepat karena terkadang masalah kerusakan pada pompa air yang tidak mau berputar dan hanya mendengung bisa juga disebabkan oleh penyebab lainnya semisal karena kapasitor rusak atau bearing yang macet dan lain-lain. Memang bisa dibilang bahwa umumnya kasus kerusakan pada pompa air yang hanya mendengung tersebut kebanyakan disebabkan oleh dinamo mesin pompa air yang sudah terbakar, namun dalam hal ini anda sebenarnya tidak perlu gegabah saat menyikapi masalah tersebut sehingga sampai-sampai anda terburu-buru untuk membawanya ke tempat service.
Karena yang seharusnya perlu anda lakukan saat mendapati masalah seperti ini ialah melakukan analisa terlebih dahulu masalahnya atau penyebab dari unit pompa air yang tidak mau berputar dan hanya mendengung tersebut. Langkah yang satu ini sangatlah disarankan untuk anda lakukan karena bisa saja kerusakannya ternyata tidak begitu parah sehingga anda pun bisa melakukan perbaikan sendiri tanpa memerlukan bantuan dari tukang servis.
Nah, berikut ini adalah beberapa ulasan mengenai penyebab serta cara penanganan masalah kerusakan pompa air tidak mau berputar yang bisa anda simak untuk menganalisa dan mengatasi masalah pada mesin pompa air anda di rumah.
Kerusakan bearing atau laher pompa air juga menjadi penyebab lainnya dari masalah pompa air tidak mau berputar dan hanya mendengung, hal ini biasa diakibatkan karena kondisi bearing yang telah macet sehingga menimbulkan suara menahan atau mendengung pada mesin pompa air. Untuk itu, perlu juga anda lakukan pemeriksaan pada bagian bearing pompa air ini dengan cara memutar rotor atau as secara manual dengan bantuan tangan, setelah diputar cobalah rasakan apakah putarannya agak berat atau bahkan macet.
Namun untuk lebih memastikan kerusakan ini sebenarnya anda perlu melakukan pembongkaran secara langsung pada mesin pompa air anda, kerusakan bearing atau laher ini biasanya ditandai dengan adanya keausan serta juga berkaratnya bagian tampilan luar bearing tersebut ketika mesin pompa air dibongkar.
Jika memang bearing telah rusak maka segeralah ganti ulang dengan bearing yang baru, anda juga bisa mempercayakan perbaikan ini kepada jasa service atau reparasi apabila tidak mampu melakukannya sendiri.
3. Kapasitor Lemah Atau Bahkan Rusak
Pada unit mesin pompa air rumahan yang umumnya menggunakan sistem listrik satu fasa biasanya akan didapati kapasitor sebagai penunjang kinerja dari unit pompa air tersebut ketika melakukan starting atau proses awalan. Jadi, fungsi utama dari kapasitor adalah membantu kumparan atau dinamo mesin pompa air saat melakukan proses starting atau awalan putaran mesin.
Apabila kondisi kapasitor telah lemah atau rusak maka hal ini akan mengakibatkan proses starting pada pompa air menjadi terganggu, dan umumnya hal ini akan membuat pompa air tak mampu berputar dan hanya mendengung saja. Oleh karena itu, cobalah anda periksa bagian komponen kapasitor tersebut dengan alat ukur, anda bisa menggunakan Multitester (Avo) untuk memeriksa kerusakan pada komponen kapasitor.
Kerusakan pada komponen kapasitor terkadang bisa langsung dikenali dengan melihat fisik body atau tampilan luarnya yang menggembung, pecah, bocor atau bahkan meleleh. Jika kondisi fisik sudah demikian maka bisa dipastikan bahwa kapasitor telah rusak.
Sedangkan jika tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan kerusakan atau bisa dibilang tampilan fisik kapasitor masih sempurna, maka langkah yang tepat untuk mengecek kondisi kapasitor adalah dengan menggunakan alat ukur seperti Multitester (Avo). Jika komponen kapasitor telah dipastikan rusak atau telah melemah maka anda perlu menggantinya dengan kapasitor yang sama ukuran micro farad-nya.
4. Dinamo Atau Motor Listrik Terbakar (Soak)
Selain karena kapasitor ataupun macet, penyebab lainnya dari pompa air yang tidak mau berputar dan hanya mendengung bisa disebabkan oleh kerusakan dinamo, hal ini sangatlah wajar karena kerja dari dinamo itu sendiri ialah bekerja secara mekanik atau berputar sehingga apabila kondisi dinamo telah terbakar maka tentunya hal ini dapat berimbas pada putaran mesin pompa air.
Sebenarnya asumsi tersebut belum sepenuhnya tepat karena terkadang masalah kerusakan pada pompa air yang tidak mau berputar dan hanya mendengung bisa juga disebabkan oleh penyebab lainnya semisal karena kapasitor rusak atau bearing yang macet dan lain-lain. Memang bisa dibilang bahwa umumnya kasus kerusakan pada pompa air yang hanya mendengung tersebut kebanyakan disebabkan oleh dinamo mesin pompa air yang sudah terbakar, namun dalam hal ini anda sebenarnya tidak perlu gegabah saat menyikapi masalah tersebut sehingga sampai-sampai anda terburu-buru untuk membawanya ke tempat service.
Karena yang seharusnya perlu anda lakukan saat mendapati masalah seperti ini ialah melakukan analisa terlebih dahulu masalahnya atau penyebab dari unit pompa air yang tidak mau berputar dan hanya mendengung tersebut. Langkah yang satu ini sangatlah disarankan untuk anda lakukan karena bisa saja kerusakannya ternyata tidak begitu parah sehingga anda pun bisa melakukan perbaikan sendiri tanpa memerlukan bantuan dari tukang servis.
Nah, berikut ini adalah beberapa ulasan mengenai penyebab serta cara penanganan masalah kerusakan pompa air tidak mau berputar yang bisa anda simak untuk menganalisa dan mengatasi masalah pada mesin pompa air anda di rumah.
Cara Mengatasi Pompa Air Yang Tidak Berputar Dan Hanya Berdengung
1. Tegangan Listrik Drop Atau Turun
Salah satu dari penyebab mesin pompa air yang tak mau berputar adalah karena disebabkan oleh masalah tegangan listrik yang drop atau turun, mungkin beberapa dari kebanyakan orang masih belum tahu bahwa penurunan tegangan listrik bisa mempengaruhi kinerja hasil putaran pada mesin pompa air. Perlu diketahui bahwa disaat tegangan listrik benar-benar drop maka biasanya akan ditandai dengan putaran pada mesin pompa air yang agak melambat dan bahkan bisa juga tidak berputar sama sekali dan hanya mendengung karena saking dropnya tegangan listrik.
Tentu setiap pompa air akan selalu membutuhkan suplai tegangan listrik yang sesuai yakni dikisaran 220 Volt untuk standartnya, untuk itu pastikanlah tegangan yang masuk pada mesin pompa air anda telah sesuai atau mencapai nilai normalnya dan untuk pengecekannya sendiri anda bisa memakai alat bantu yaitu dengan menggunakan Volt meter atau Multitester (Avo).
Untuk masalah tegangan listrik yang drop atau turun, bisa disebabkan karena jalur instalasi listrik di rumah anda yang kurang baik seringkali masalahnya adalah karena kesalahan penggunaan kabel yang tidak memenuhi standart semisal kabel yang terpasang terlalu kecil sehingga tidak mampu menghantarkan arus listrik secara maksimal atau karena jarak tempuh jalur kabel yang terlalu jauh dan akhirnya membuat tegangan menjadi drop atau turun.
Selain itu, penurunan tegangan juga bisa berasal dari jalur jaringan listrik milik PLN di lokasi anda tersebut. Jika memang masalah berasal dari sini maka tak ada cara lain selain menghubungi pihak PLN untuk segera melakukan perbaikan karena semua yang menyangkut jaringan listrik di tiang jalan dan gardu induk adalah tanggung jawab PLN sendiri dan kita memang tidak diizinkan melakukan pemeriksaan atau bahkan perbaikan pada jalur kelistrikan tersebut.
2. Bearing Macet Akibat Berkarat
 |
| Bearing pompa air Source images : www.instructables.com |
Namun untuk lebih memastikan kerusakan ini sebenarnya anda perlu melakukan pembongkaran secara langsung pada mesin pompa air anda, kerusakan bearing atau laher ini biasanya ditandai dengan adanya keausan serta juga berkaratnya bagian tampilan luar bearing tersebut ketika mesin pompa air dibongkar.
Jika memang bearing telah rusak maka segeralah ganti ulang dengan bearing yang baru, anda juga bisa mempercayakan perbaikan ini kepada jasa service atau reparasi apabila tidak mampu melakukannya sendiri.
3. Kapasitor Lemah Atau Bahkan Rusak
 |
| Letak kapasitor Source images : www.youtube.com |
Apabila kondisi kapasitor telah lemah atau rusak maka hal ini akan mengakibatkan proses starting pada pompa air menjadi terganggu, dan umumnya hal ini akan membuat pompa air tak mampu berputar dan hanya mendengung saja. Oleh karena itu, cobalah anda periksa bagian komponen kapasitor tersebut dengan alat ukur, anda bisa menggunakan Multitester (Avo) untuk memeriksa kerusakan pada komponen kapasitor.
Kerusakan pada komponen kapasitor terkadang bisa langsung dikenali dengan melihat fisik body atau tampilan luarnya yang menggembung, pecah, bocor atau bahkan meleleh. Jika kondisi fisik sudah demikian maka bisa dipastikan bahwa kapasitor telah rusak.
Sedangkan jika tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan kerusakan atau bisa dibilang tampilan fisik kapasitor masih sempurna, maka langkah yang tepat untuk mengecek kondisi kapasitor adalah dengan menggunakan alat ukur seperti Multitester (Avo). Jika komponen kapasitor telah dipastikan rusak atau telah melemah maka anda perlu menggantinya dengan kapasitor yang sama ukuran micro farad-nya.
4. Dinamo Atau Motor Listrik Terbakar (Soak)
 |
| Source images : www.freepik.com |
Dinamo pompa air yang terbakar atau rusak biasanya akan dapat diketahui dengan adanya bau gosong pada bagian dinamo pompa air ketika dicium secara langsung ataupun tidak langsung. Atau setidaknya bisa juga ditandai dengan suhu panas yang tinggi dan tidak wajar pada saat mesin dinamo dinyalakan.
Untuk benar-benar memastikan bahwa kondisi dinamo memang telah rusak maka cobalah periksa terlebih dahulu apakah kondisi mesin dalam keadaan macet atau tidak. Jika ternyata ada macet maka bisa dimungkinkan kondisi dinamo masih dalam keadaan baik-baik saja, akan tetapi jika tidak terdapat kemacetan maka kemungkinan besar kerusakannya ada pada komponen dinamo mesin pompa air anda.
Untuk perbaikan dinamo mesin pompa air sendiri, anda bisa langsung membawanya ke tempat jasa service karena perbaikan pada bagian dinamo umumnya memerlukan seahlian yang khusus sehingga tidak semua orang bisa melakukannya. Meski biaya perbaikannya sendiri terbilang cukup mahal namun langkah ini bisa dibilang cukup tepat daripada anda harus membeli unit mesin pompa air yang baru.
Untuk benar-benar memastikan bahwa kondisi dinamo memang telah rusak maka cobalah periksa terlebih dahulu apakah kondisi mesin dalam keadaan macet atau tidak. Jika ternyata ada macet maka bisa dimungkinkan kondisi dinamo masih dalam keadaan baik-baik saja, akan tetapi jika tidak terdapat kemacetan maka kemungkinan besar kerusakannya ada pada komponen dinamo mesin pompa air anda.
Untuk perbaikan dinamo mesin pompa air sendiri, anda bisa langsung membawanya ke tempat jasa service karena perbaikan pada bagian dinamo umumnya memerlukan seahlian yang khusus sehingga tidak semua orang bisa melakukannya. Meski biaya perbaikannya sendiri terbilang cukup mahal namun langkah ini bisa dibilang cukup tepat daripada anda harus membeli unit mesin pompa air yang baru.
5. Penyebab Lainnya
Dalam kasus lain, pompa air yang tidak mau berputar dan hanya mendengung ternyata juga bisa disebabkan oleh adanya kemacetan pada bagian impeller (baling-baling hisap). Kemacetan pada bagian ini pun ternyata disebabkan oleh kotoran material pasir yang mengganjal laju mesin pompa air saat menyala atau bisa juga karena karat yang merekat pada ruang impeller akibat pompa air lama tidak digunakan sehingga sampai membuat dinamo tak mampu berputar sama sekali saat baru dinyalakan.
Untuk mengatasi hal ini sebenarnya cukup mudah karena anda tinggal membersihkan bagian ruang impeller tadi dari kotoran karat atau material pasir.
Beberapa kasus yang lainnya kemacetan juga terjadi karena adanya kerak atau kotoran karat yang menempel pada ruang sekitar dinamo di bagian dalam, biasanya kerak atau kotoran karat ini bisa muncul karena debu atau akibat korosi yang terjadi pada besi kern yang umumnya dialami karena kesalahan penempatan penggunaan pompa air semisal terkena tetesan air hujan atau karena kelembaban udara pada lokasi penempatan pompa air tersebut dipasang.
Permasalahan ini biasanya masih dapat teratasi dengan cara membantu proses menghidupkan mesin saat melakukan putaran awal yaitu dengan jalan memutar kipas pendingin dibagian belakang menggunakan obeng sambil menyalakan mesin pompa air agar dapat berputar.
Baiklah mungkin cukup sekian dulu untuk artikel kali ini semoga bisa bermanfaat dan dapat membantu masalah anda. Jika ada yang ingin di sampaikan silahkan gunakan kotak komentar dibawah.