Pengertian Transportasi, Ciri, Fungsi, Manfaat & Jenis-Jenis Transportasi

Apa itu Transportasi -  Transportasi merupakan suatu dasar pembangunan ekonomi, perkembangan masyarakat dan pertumbuhan industrialisasi. Dampak atau manfaat transportasi, adanya spesialisai atau pembagian pekerjaan berdasarkan keahlian sesuai dengan budaya, sopan santun istiadat dan budaya suatu bangsa atau daerah. 

Perlu diketahui bahwa suatu barang/komoditi mempunyai nilai berdasarkan tempat dan waktu, apabila barang tersebut dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain dengan memanfaatkan transportasi dengan tujuan untuk membuat suatu barang. 

Transportasi mempunyai peranan yang sangat penting, yaitu memilih keberhasilan pembangunan. Perekonomian diartikan sebagai kondisi yang mencakup banyak sekali acara yang dikelompokkan dalam acara produksi, transaksi, distribusi dan konsumsi. 

Hal itu sehingga dalam kondisi perekonomian yang terdiri atas beberapa tahapan antara lain perekonomian tradisional, perekonomian yang transisi. Perkembangan perekonomian berdasarkan tahapannya mencerminkan kondisi akan transportasinya. 

Dalam tahap perekonomian modern, kondisi transportasinya melaju sangat pesat. Kondisi demikian terjadi perkembangan transportasi dan pembangunan melihatkan arah yang sama atau korelasi yang sangat positif.

Pengertian Transportasi: Apa itu Transportasi? 

Pengertian Tarnsportasi secara etimologi (bahasa) berasal dari kata Latin yaitu transportare, dimana trans berarti seberang/ lokasi/ tempat lain sedangkan portare mempunyai arti mengangkut atau membawa. Sedangkan dalam bahasa inggris yakni transportation yang berarti angkutan. 

Secara terminologi (istilah), pengertian transportasi ialah suatu alat untuk melaksanakan pekerjaan atau suatu proses pemindahan insan atau barang dari satu tempat ketempat lain dengan memakai suatu alat bantu kendaraan darat, laut, maupun udara, baik umum maupun langsung dengan mengguankan mesin atau tidak mengguanakan mesin.

Pengertian Transportasi Menurut Para Ahli 

Adapun pengertian transportasi berdasarkan para hebat yakni: 

1. Pengertian Transportasi Menurut Munawar

Pengertian Transportasi berdasarkan Munawar (2005: 1) bahwa transportasi ialah acara pemindahan penumpang dan barang dari satu tempat ke tempat lain.

2. Pengertian Transportasi Menurut Kamaluddin 

Pengertian transportasi berdasarkan Kamaluddin (2003: 13) bahwa transportasi sanggup diartikan suatu proses acara yang mengangkut atau membawa suatu dari tempat ke tempat lainnya.

3. Pengertian Transportasi Menurut Simbolon 

Pengertian transportasi berdasarkan Simbolon (2003: 1) bahwa transportasi yakni suatu proses pemindahan insan atau barang dari suatu tempat ke tempat lain dengan memakai suatu alat bantu kendaaraan.

4. Pengertian Transportasi Menurut Miro

Pengertian transportasi berdasarkan Miro (2002: 4), transportasi berarti proses pindah, gerak, mengangkut dan mengalihkan suatu objek dari suatu tempat ke tempat lain, dimana objek menjadi lebih bermanfaat dan hal ini tidak terlepas dari alat pendukung. 

5. Pengertian Transportasi Menurut Nasution 

Pengertian transportasi yang dikemukakan oleh Nasution (1996) diartikan sebagai pemindahan barang dan insan dari tempat asal ke tempat tujuan. 

6. Pengertian Transportasi Menurut Soesilo 

Pengertian lainnya dikemukakan oleh Soesilo (1999) yang mengemukakan bahwa transportasi merupakan pergerakan tingkah laris orang dalam ruang baik dalam membawa dirinya sendiri maupun membawa barang. 

7. Pengertian Transportasi Menurut Bowersox (1981)

Pengertian transportasi berdasarkan Bowersox (1981) bahwa transportasi ialah perpindahan barang atau penumpang dari suatu tempat ke tempat lain, dimana produk dipindahkan ke tempat tujuan dibutuhkan.

Unsur-Unsur Dasar Transportasi

Ada lima unsur-unsur pokok transportasi, antara lain: 

• Manusia, yang membutuhkan transportasi
• Barang, yang diharapkan manusia
• Kendaraan, sebagai sarana transportasi
• Jalan, sebagai prasarana transportasi
• Organisasi, sebagai pengelola transportasi

Jenis Transportasi

Berdasarkan unsur-unsur transportasi maka sanggup dibedakan beberapa moda atau jenis-jenis transportasi sebagai berikut (Kamaluddin, 2003: 18-19):

1. Transportasi Darat (Land Transport)

Arti dari Transportasi darat merupakan suatu transportasi yang terjadi atas dua jenis yakni transportasi jalan raya (road transport) dan transportasi jalan rel (rail transport). Adapun macam-macam transportasi ini antara lain: 

• Transportasi Jalan Raya. Yang dimaksud dengan transportasi jalan raya ialah suatu alat transportasi yang difungsikan insan yang terdiri dari binatang, sepeda, sepeda motor, becak, bus, truk, dan kendaraan bermotor lainnya. Jalan yang difungsikan yang terdiri dari jalan setapak, jalan tanah, jalan batu dan jalan aspal. Tenaga pelopor yang dipakai ialah tenaga manusia, tenaga binatang, tenaga uap, BBM dan diesel.
• Transportasi Jalan Rel. Sedangkan arti dari transportasi jalan rel merupakan alat angkut yang difungsikan berupa kereta api dengan memakai rel baja dan digerakkan berupa tenaga uap, diesel, dan tenga listrik.

2. Transportasi Air (Water Transport)

Selain transportasi darat, terdapat transportasi melalui air. Yang dimaksud dengan Transportasi melalui air merupakan suatu transportasi yang terdiri dari transportasi air di pedalaman (inland transport) dan transportasi bahari (ocean transport). Adapun macam-macam transportasi air yakni: 

• Transportasi Air Pedalaman. Alat angkutan yang difungsikan pada transportasi air pedalaman yang terdiri dari sampan, kano, motor boat dan kapal yang berjalan di  sungai, susukan dan danau dengan menggunaan pendayung, layar, tenaga uap, BBM, dan diesel.
• Transportasi Laut. Arti dari Transportasi Laut merupakan suatu transportasi yang memakai alat angkutan di dalam transportasi bahari diantaranya perahu, kapal api/uap, dan kapal mesin yang dilalui ialah laut, samudera, dan teluk. Sedangkan tenaga pelopor yang dipakai antara lain ialah tenaga uap, BBM dan diesel.

3. Transportasi Udara (Air Transport)

Transportasi udara merupakan alat angkutan yang mutakhir dan tercepat. Transportasi udara ini memakai pesawat udara (dengan segala jenisnya) sebagai alat transportasi dan udara atau ruang angkasa sebagai jalannya. Tenaga pelopor yang dipakai ialah BBM dengan banyak sekali rupa alat yang digerakkannya. 

Ciri-Ciri Transportasi 

Macam-macam moda transportasi berdasarkan pendapat Djoko Setijowarno dan Frazila (2001) mempunyai ciri-ciri sehingga sanggup dikatakan sebagai tranposrtasi. Adapun karakteristik atau kriteria sehingga dikatakan transportasi antara lain: 

• Kecepatan. Hal demikian menjadi ciri dalam transportasi yang mana mengambarkan berapa usang waktu yang diharapkan untuk bergerak antara dua lokasi.
• Tersedianya pelayanan (availability of service). Maksud dari hal demikian sebagai ciri transportasi menyangkut akan kemampuan untuk menyelenggarakan korelasi antara dua lokasi.
• Pengoperasiaan yang diandalkan (dependability of operation) diartikan sebagai sesuatu yang mengambarkan perbedaan-perbedaan akan terjadi antara kenyataan dan jadwal yang ditentukan.
• Kemampuan (capability) bahwa sesuatu yang merupakan kemampuan untuk menangani segala bentuk dan keperluan akan pengangkutan.
• Frekuensi ialah banyaknya gerakan atau korelasi yang dijadwalkan.

Manfaat Transportasi 

Berdasarkan pendapat Soesilo (1999:14) bahwa transportasi mempunyai manfaat yang begitu besar dalam mengatasi suatu permasalahan kota atau daerah. Macam-macam manfaat transportasi yang sanggup disampaikan adalah:

1. Penghematan Biaya Operasi

Penghematan ini akan sangat dirasakan bagi perusahaan yang memakai alat pengangkutan, menyerupai bus dan truk. Penghematan timbul alasannya ialah bertambah baiknya keadaan sarana angkutan dan besarnya berbeda-beda sesuai dengan jenis kendaraanya dan kondisi sarananya.

2. Penghematan Waktu

Manfaat lainnya yang menjadi penting dengan adanya proyek transportasi ialah penghematan waktu bagi penumpang dan barang. Bagi penumpang, penghematan waktu sanggup dikaitkan dengan banyaknya pekerjaan lain yang sanggup dilakukan oleh penumpang tersebut. Untuk menghitungnya sanggup dihitung dengan jumlah penumpang yang berpergian. 

3. Pengurangan Kecelakaan

Untuk proyek-proyek tertentu, penguranga kecelakaan merupakan suatu manfaat yang positif dari keberadaan transportasi. Seperti perbaikan- perbaikan sarana transportasi pelayaran, jalan kereta api dan sebagainya telah sanggup mengurangi kecelakaan. Namun di Indonesia, persoalan ini masih banyak belum menerima perhatian, sehingga sulit memperkirakan besarnya manfaat alasannya ialah pengurangan biaya kecelakaan. Jika kecelakaan meningkat dengan adanya peningkatan sarana dan pra sarana transportasi,hal ini menjadi pemanis biaya atau bernilai manfaat negative.

4. Manfaat Akibat Perkembangan Ekonomi

Pada umumnya acara transportasi akan menawarkan pengaruh terhadap acara ekonomi suatu daerah. Besarnya manfaat ini sangat bergantung pada elastisitas produksi terhadap biaya angkutan. Tambahan output dari acara produksi tersebut dengan adanya jalan dikurangi dengan nilai sarana produksi merupakan benefit dari proyek tersebut. 

Ilustrasi: Pengertian Transportasi, Ciri, Fungsi, Manfaat & Jenis-Jenis Transportasi

Demikianlah gosip mengenai Pengertian Transportasi, Fungsi, Manfaat & Jenis-Jenis Transportasi. Semoga gosip ini sanggup bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman.