-->

Ikan Tuna: Khasiat & Manfaat Terbesar Ikan Tuna Bagi Kesehatan Anda

Ikan merupakan sumber yang kaya akan potein dan mempunyai manfaat dan khasiat untuk solusi kesehatan anda contohnya diet kita. Mulai dari anak-anak, sampaumur hingga lansia juga tentu ingin sehat dan karenanya mengkonsumsi ikan. Sebagai sumber protein, ikan sangat gampang diperoleh dan terbesar yang pernah di tangkat.

Apalagi Indonesia sebagai negara maritin dengan segudang koleksi ikan yang memukau untuk kita manfaatkan dan peroleh khasiatnya bagi kesehatan kita dan penyembuhan aneka macam penyakit. Beberapa ikan terbesar yang pernah di tangkap atau diungkap peneliti, tak ketinggalan memasukkan Ikan Tuna sebagai salah satu ikan yang mempunyai kandungan gizi terbesar bagi badan kita, bagi perkembangan dan pertumbuhan kita. Tidak hanya fisik, melainkan juga isi kepala kita.
Meski Ikan Tuna kaya akan manfaat dan khasiat terbesarnya, sayangnya tak sedikit masyarakat bermasalah dengan bau ikan Tuna, bahkan sesudah dimasak. Hal ini yang belum diketahui masyarakat sehingga tak ingin mengolah Ikan Tuna sebagai sajian kita. Kandungan Omega 3 yang terdapat dalam Ikan Tuna akan lebih gampang menguap bila terkena panas, dibandingkan dengan dikukus akan lebih terasa gurih dan enak.

Konsumsi masakan merupakan salahsatu faktor yang secara pribadi kuat terhadap status gizi seseorang, keluarga dan masyarakat. Dari rendahnya dalam konsumsi pangan atau kurang seimbangnya masukan dari zat-zat gizi dari masakan yang Dikonsumsi mengakibatkan terlambatnya pertumbuhan organ dan jaringan tubuh, terjadinya penyakit dan atau lemahnya akan daya tahan badan sehingga sangat gampang terjangkit penyakit serta akan lebih gampang menurunnya kemampuan kerja.

Ikan Tuna

Ikan Tuna (thynnos) merupakan salah satu potensi ikan bahari yang menjadi andalan yang hidup di bahari dalam, khususnya di Perairan Indonesia kepingan Timur menyerupai yang berada di Laut Makassar, Laut Banda, Laut Maluku, Laut Sulawesi, Laut Arafuru dan Laut Papua.

Ikan tuna termasuk dalam keluarga Scombroidae, tubuhnya menyerupai cerutu. dua sirip pungung, sirip depan yang biasanya pendek dan terpisah dari sirip belakang. Jari-jari sirip perhiasan (finlet) di belakang sirip punggung dan sirip dubur. Sedangkan Sirip dada terdapat dan terletak agak ke atas, sirip perut kecil, siri ekor bercagak agak ke dalam dengan jari-jari penyokong menutup seluruh ujung hipural. Tubuh ikan tuna tertutup oleh sisik-sisik kecil, berwarna biru renta dan agak gelap pada kepingan atas tubuhnya, sebagian besar mempunyai sirip perhiasan yang berwarna kuning cerah dengan pinggiran berwarna gelap (Ditjen Perikanan, 1983).

Ikan tuna yang hidup di perairan bahari Indonesia dikelompokkan menjadi dua jenis, yakni ikan tuna besar dan ikan tuna kecil. Ikan tuna besar mencakup madidihang (yellowfin tuna), albakora (albacore), tuna mata besar (big eye tuna), dan tuna sirip biru selatan (southern bluefin tuna). Ikan madidihang dan mata besar terdapat di seluruh wilayah perairan bahari Indonesia. Sedangkan, albakora hidup di perairan sebelah Barat Sumatera, Selatan Bali hingga dengan Nusa Tenggara Timur. Ikan tuna sirip biru selatan hanya hidup di perairan sebelah Selatan Jawa hingga ke perairan Samudra Hindia kepingan Selatan yang bersuhu rendah (dingin). 

Ikan tuna merupakan jenis ikan dengan kandungan protein tinggi, berkisar antara 22,6 - 26,2 g/100g daging dan lemak yang rendah berkisar antara 0,2 - 2,7 g/100 g daging, besi dan sodium, mineral kalsium, fosfor, vitamin A (retinol), dan vitamin B (thiamin, riboflavon, dan niasin). Bagian ikan tuna yang bisa untuk kita konsumsi berkisar antara 50% - 60%. Kadar protein daging putih tuna lebih tinggi daripada daging merahnya.

Berbanding terbalik dengan kadar lemaknya yang daging putih tuna lebih rendah dari daging merahnya. Ikan yang mempunyai nilai jual termasuk tinggi, dan termasuk jenis ikan yang paling banyak dicari dan dicuri dari bahari Indonesia. Itu disebabkan rasanya yang lezat. Selain itu, mempunyai banyak kandungan zat gizi yang mempunyai manfaat dan khasiat dalam menyehatkan orang sampaumur dan mencerdaskan anak-anak.
 Manfaat dan Khasiat Ikan Tuna

Ikan tuna segar sangat baik untuk meredakan radang sendi rematik. Tuna mempunyai Omega-3 menyerupai yang dikemukakan sebelumnya. Omega-3 ini mempunyai manfaat dan khasiat dalam mengatasi keluhan adang sendi. Selain itu, Ikan Tuna mempunyai kandungan terbesar yakni biotin dan juga vitamin B3, salah satu kandungan terbesar dari Ikan Tuna.

Kandungan tersebut juga mempunyai manfaat dan khasiat sebagai antiperadangan atau dalam arti sederhana sanggup mengurangi tanda-tanda radang sendi rematik yang menyakitkan. Ikan Tuna mengandung     tryptophan, yakni asam amino yang sanggup membantu mengatur waktu tidur.

Baca Juga:

Manfaat Daun Sendok: Daun Ajaib Antikbakteri dan Antiperadangan
Manfaat Buah Delima: Buah Cantik, Sejuta Manfaat Bagi Tubuh Anda

Manfaat dan Khasiat Ikan Tuna

Manfaat yang di kemukakan oleh Anna Selbl dalam buku "Makanan Berkhasiat: Resep oleh Oona van den Berg" bahwa sanggup memperkuat sistem kekebalan tubuh, melindungi badan dari penyakit jantung, meredakan tanda-tanda radang sendi rematik, mengatasi kondisi radang kulit, melembapkan kulit kering, dan menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.

Ikan Tuna mempunyai kandungan kaya akan; vitamin A, vitamin D, fosfor, magnesium, selenium, yodium, serta kalsium. Pada dasarnya ikan mempunyai protein hewani yang sama dengan daging sapi, namun kelebihan ikan yaitu tidak mempunyai lemak yang tinggi dan protein dan nutrisinya gampang untuk diserap oleh badan sehingga manfaat dan khasiat mengkonsumsi ikan yang diperoleh adalah:

1. Menekan Risiko Stroke & Serangan Jantung
Ikan mempunyai kandungan kaya akan asam lemak omega-3 di dalam ikan yang sangat penting untuk otak, mengonsumsi ikan secara rutin dan teratur setiap pekan sanggup menekan risiko penyakit jantung pada laki-laki maupun perempuan.

2. Rendah Lemak

Sebagian besar ikan-ikanan (ikan berdaging putih) maupun sebagian ikan berdaging gelap menyerupai tuna sirip kuning ataupun sebagian jenis kerang serta masakan bahari lainnya mempunyai kandungan total lemak yang paling rendah dibandingkan sumber protein hewani lainnya.

3. Mengurangi Kolesterol
Ikan mempunyai kandungan lemak jenuh paling sedikit dibandingkan dengan protein hewani lainnnya menyerupai halnya ayam, daging atau bahkan udang danlobster. Dimana lemak jenuh mempunyai tugas paling aktif dalam menaikkan kadar kolesterol jahat dalam darah.

4. Mengurangi Peradangan dan Sakit Sendi

Dari asam lemak omega-3 ikan tuna, salmon, makarel, sarden maupun tuna mempunyai manfaat dan khasiat mengurangi risiko peradangan dan sakit persendian. khususnya minyak ikan, mempunyai sifat anti-inflamasi. Oleh lantaran itu, ikan efektif dalam mengurangi peradangan dalam darah dan jaringan. Asam lemak omega-3, khususnya EPA, banyak ditemukan dalam minyak ikan dan mempunyai imbas yang sangat nyata pada respons inflamasi sehingga sangat membantu dalam mengurangi radang sendi, prostatitis (radang prostat), dan sistitis.

5. Minyak Ikan untuk Janin dan Bayi Menyusui
DHA juga sangat bermanfaat bagi perkembangan otak bayi. Ikan menyerupai tuna, makarel, dan sarden bisa menjadi pilihan yang manis untuk hamil dan menyusui.

6. Untuk Nutrisi Otak

Kandungan asam lemak omega-3 di dalam ikan tuna juga sangat penting untuk otak. Dimana asupan nutrisi ini sangat bermanfaat dan berguna bagi yang tinggal di perkotaan besar untuk stamina otak.

7. Menurunkan tekanan darah

Minyak ikan tuna sangat berguna untuk menurunkan tekanan darah, tetapi tugas mereka sangat kurang diteliti dalam pencegahan. Namun, mengasup banyak minyak ikan tidak dianjurkan.

8. Kesehatan kardiovaskular
Asam lemak omega 3 yang ditemukan dalam ikan Tuna telah terbukti keuntungannya bagi jantung, arteri, dan vena yang membentuk sistem kardiovaskular Anda. Konsumsi ikan sanggup membantu mencegah penyakit jantung dan gagal jantung dengan mencegah akumulasi trigliserida, mencegah pembekuan darah, bermanfaat mengurangi tingkat trigliserida berlebih, meningkatkan HDL (kolesterol baik). Studi para jago dari Harvard School of Public Health menyimpulkan makan hingga dua porsi ikan seminggu bermanfaat dan berguna dalam mengurangi risiko janjkematian akhir penyakit jantung tiga kali lipat.

9. Menekan risiko kanker
Omega 3 dalam ikan tuna telah terbukti membantu mencegah 3 macam kanker yang sering melanda masyarakat, menyerupai kanker payudara, kolon, dan prostat. Suplemen minyak ikan juga sanggup membantu.

10. Mengatasi depresi
Asam lemak omega-3 dalam minyak ikan mempunyai manfaat dan khasiat dalam mengurangi depresi dan kecemasan. Studi telah menemukan bahwa masyarakat yang mengonsumsi banyak ikan tuna mempunyai tingkat depresi yang lebih rendah.

Baca Juga:

Manfaat Ceri: Si Kerdil Ceri Penangkal Penyakit Mematikan 
Manfaat Daun Sukun: Daun Ajaib Melawan Kanker dan Menjaga Jantung Sehat  

Kandungan Ikan Tuna

Ikan tuna yaitu ikan dengan kandungan protein tinggi dan lemak rendah. Kandungan protein antara 22,6 - 26,2 g/100 g daging. Lemak antara 0,2 - 2,7 g/100 g daging. Ikan tuna mengandung mineral kalsium, fosfor, besi dan sodium, vitamin A (retinol), dan vitamin B (thiamin, riboflavin dan niasin) Departemen of Health Education and Walfare (1972 yang diacu Maghfiroh, 2000). Komposisi nilai gizi beberapa jenis ikan tuna sanggup dilihat dalam Tabel 1 dan produksi ikan tuna di Indonesia disajikan dalam Tabel di bawah ini.

Demikianlah gosip mengenai manfaat Ikan Tuna. Semoga gosip ini sanggup teman-teman jadikan sebagai materi pertimbangan dalam teladan hidup sehat, lantaran ikan tuna dengan kandungan terbesar yang pernah di tangkap atau di teliti ini, sangat menguntungkan sejauhmana apa yang kita simak tolong-menolong diatas. Mulai dari manfaat dengan tingkat penyembuhan penyakit terendah hingga yang paling puncak dan paling mematikan yang dikenal sebagai pembunuh No 1 Yakni Penyakit Jantung sanggup diatasi oleh manfaat terbesar Ikan Tuna.

Referensi:

  • Astawan M. 2005. Ikan Air Tawar Kaya Protein Dan Vitamin. www.senior.co.id. Download 21 Februari 2012
  • Soekirman, 1999. Ilmu Gizi dan Aplikasinya untuk Keluarga dan Masyarakat. Ditjend Pendidikan Tinggi, Depdiknas.
  • Khomsan A. 2004.Ikan, Makanan Sehat dan Kaya Gizi, dalam Peranan Pangan dan Gizi untuk Kualitas Hidup. PT Gramedia Widiasarana,Jakarta.
  • Khomsan A. 2004. Manfaat Omega-3, Omega-6, dan Omega-9, dalam Peranan Pangan dan Gizi untuk Kualitas Hidup. PT Gramedia Widiasarana,Jakarta.
  • Hadiwiyoto, Suwedo. 1993. Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan. Jilid I. Liberty. Yogyakarta.
LihatTutupKomentar